Otsus Cukup Berhasil Mewujudkan Mimpi Putra Putri Papua

Jayapura, TanahPapua.id, (12/09/2021) – Pernyataan itu disampaikan oleh salah satu tokoh pemuda Nabire yang berprofesi sebagai praktisi it, pendiri media papualives.com dan mantan ketua pemantau keuangan negara kota jayapura, Frans Kobepa.

Menurut Kobepa, salah satu alternatif pemerintah republik indonesia mensejahterakan masyarakat ditanah papua adalah dengan menetapkan tanah papua sebagai daerah otonomi khusus, dimana hal hal yang telah disusun oleh pemerintah pusat dalam otonomi khusus salah satunya adalah perlindungan hak hak dasar orang asli papua, yang selama ini dianggap tertinggal, yang selama ini dianggap tidak dilihat oleh pemerintah, dan dianggap belum mampu berkembang diberbagai sektor dapat terjawab.

namun, kata kobepa, dari hak hak dan kewenangan yang sudah diberikan kepada orang asli papua melalui otonomi khusus, belum sepenuhnya berjalan dengan baik dan dirasakan oleh masyarakat, karena berbagai faktor yang mempengaruhi diantaranya, penyalurannya yang tidak tepat sasaran, aturan undang undang otonomi khusus yang belum jelas teknis pelaksanaannya ditengah tengah masyarakat, sehingga dirinya berpendapat bahwa hak hak orang asli papua menjadi terkesan terabaikan, belum lagi ditambah dengan oknum oknum pejabat di papua yang menyalahgunakan dana otonomi khusus tersebut.

“ untuk mensejahterakan masarakat ditanah papua, pemerintah republik indonesia telah memberikan otonomi khusus, namun dari hak hak dan kewenangan yang sudah diberikan kepada orang asli papua melalui otonomi khusus, belum sepenuhnya berjalan dengan baik dan dirasakan oleh masyarakat, karena berbagai faktor yang mempengaruhi seperti penyalurannya yang tidak tepat sasaran, aturan undang undang otonomi khusus yang belum jelas teknis pelaksanaannya ditengah tengah masyarakat, sehingga menurut saya hak hak orang asli papua menjadi terkesan terabaikan, belum lagi ditambah dengan oknum oknum pejabat di papua yang menyalahgunakan dana otonomi khusus itu, terangnya“.

 

Sementara itu dibalik otonomi khusus ditanah papua yang dirasa belum maksimal, frans kobepa juga mengemukakan otonomi khusus sebenarnya cukup berhasil dilakukan, seperti program afirmasi bagi orang asli papua, dan pelaksanaan penyelenggaraan pendidikan yang cukup merata, dimana melalui program afirmasi, membuka peluang besar bagi putra putri asli papua, melanjutkan jenjang pendidikan di perguruan tinggi hingga keluar negeri.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

I was getting ready to go out with my friends when I got a text 80sbus.com from my boyfriend. He said he had a surprise for me and to meet him pornobold.com at his house. When I got there, he told me to take my clothes off. homefaps.com I was a little hesitant, but I did as he asked. Then he took me loaffuns.com into the bedroom and told me to lay down on the bed. He took out bluefucking.com a whip and began to whip me. It hurt, but I loved it. The pain xxxshed.com was turning me on more and more. Then he took the whip and started to eroscute.com rub it up and down my body. I could feel my pussy getting wetter and fapcase.com wetter. He finally put the whip inside of me and I came instantly.